Aplikasi Karya Anak Bangsa yang Mendunia

Kini anak-anak bangsa telah berinovasi untuk membuat software canggih. Meski tak banyak diberitakan, diam-diam karya mereka telah mendunia.

Sebagian besar aplikasi populer di dunia memang berasal dari luar negeri. Tapi bukan berarti pengembang Indonesia kalah populer, karena ada sejumlah aplikasi buatan dalam negeri yang juga berhasil menyedot perhatian dunia.

Pantauan tokohinspiratif,id, ada beberapa aplikasi buatan pengembang lokal yang jumlah unduhannya mencapai puluhan juta. Aplikasi-aplikasi tersebut juga memiliki pengguna di luar negeri.

Selain itu, ada juga aplikasi Indonesia yang mendapat sorotan media ternama luar negeri seperti Reuters dan Wall Street Journal. Bukti bahwa aplikasi buatan anak bangsa tak kalah hebat dari pengembang asing.

Dirangkum dari beberapa sumber, inilah delapan aplikasi buatan anak bangsa yang cukup terkenal di dunia.

  1. PicMix

Aplikasi besutan Inovidea Magna Global ini cukup populer bagi orang-orang yang gemar mengedit foto. Meski termasuk aplikasi populer, masih ada sejumlah orang yang tak tahu PicMix adalah buatan pengembang Indonesia.

Seperti sejumlah aplikasi pengeditan dan berbagi foto, PicMix juga memiliki berbagai fitur, termasuk Photo Editors, Photo Collage, dan Cure Stickers. Pengguna juga bisa membagikan foto mereka yang sudah diedit ke jejaring sosial seperti Facebook dan Instagram.

Saat tulisan ini dibuat, jumlah unduhan PicMix berkisar antara 10 sampai 50 juta di Google Play Store, dan merupakan aplikasi milik Inovidea Magna Global yang paling banyak diunduh. PicMix merupakan aplikasi gratis, dengan opsi “in-app product” dengan harga mulai dari Rp 3.000 sampai Rp 19.900.

Kesuksesan PicMix tidak hanya menjadi sorotan di Indonesia. Pemberitaan soal aplikasi ini juga pernah dibuat oleh media asing seperti Tech Crunch. Berdasarkan keterangan di App Store, PicMix telah diunduh oleh 30 juta pengguna di seluruh dunia.

2. Go-Jek

Aplikasi ride-sharing ini memang baru tersedia di Indonesia, tapi kesuksesannya berhasil menyedot perhatian media asing, seperti Reuters dan Wall Street Journal. Go-Jek saat ini tersedia untuk pengguna perangkat Android dan iOS.

PT Gojek Indonesia atau bisa juga disebut Gojek adalah sebuah layanan jasa berbasis aplikasi. Berdasarkan data pembaruan aplikasi pada akhir Juni 2017, jumlah unduhan Go-Jek berkisar antara 10 sampai 50 juta. Chief Executive Officer (CEO) Go-Jek, Nadiem Makarim, mengutip data dari App Annie, menyebutkan jumlah pengguna aktif mingguan Go-Jek berkisar 10 jutaan.

  1. Ramen Chain

Ramen Chain adalah gim mobile besutan pengembang lokal, Touchten Games. Perusahaan gim ini didirikan pada 2009 oleh Anton Soeharyo, Roki Soeharyo, dan Dede Indrapurna.

Salah satu gim Touchten Games yang paling populer adalah Ramen Chain. Aplikasi ini pernah menduduki peringkat satu kategori Free App di Singapura, Indonesia, dan Filipina. Selain itu juga pernah menduduki peringkat tiga Free App di Taiwan, Hong Kong, Malaysia, dan Thailand.

Ramen Chain tersedia di App Store dan Google Play Store. Jumlah unduhan Ramen Chain di Google Play Store berkisar antara satu juta hingga lima juta.

  1. Catfiz Instant Messenger

Saat ini, instant messages merupakan software yang paling banyak dicari oleh semua kalangan, karena kemudahan berkomunikasi antar personal. Salah satu alumni ITS Surabaya berhasil menciptakan instant messanger berbasis Android yang dikembangkan pada pertengahan November 2012.

Ide ini dicetuskan oleh Jagad Haryoseno saat dirinya berada di kolam ikan lele depan rumahnya, lalu ide ini diteruskan dan didiskusikan bersama temannya, Mochammad Arfan unutk mengembangkan ide ini. Kini, aplikasi tersebut sudah digunakan oleh sekitar 73 Negara di dunia sebagai pengguna aktif.

  1. Icon Pop Quiz

Gim ini merupakan aplikasi yang banyak digandrungi masyarakat, khususnya anak-anak sekolah. Perusahaan Alegrium membuktikan bahwa aplikasi lokal dapat bersaing dengan aplikasi-aplikasi luar negeri.

Alegrium membuat aplikasi dengan prinsip “kebahagiaan” dengan membuat game untuk smartphone bernama Icon Pop Quiz. Game ini pernah menjadi salah satu aplikasi “Top Free” dan menduduki peringkat pertama di beberapa negara.

  1. Scoop

Scoop merupakan aplikasi e-reading yang membuat pengguna dapat mengunduh dan membaca majalah, buku, dan koran secara gratis maupun berbayar.

Aplikasi yang dibuat oleh Apps Foundry sudah tersebar di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Selain dari perangkat Android, aplikasi ini dapat diunduh melalui iPad, iPhone, dan Windows Phone.

7. Infinite sky

Infinite sky merupakan gim dengan simulasi pesawat tempur yang mampu menyuguhkan grafis 3D. Belakangan, Infinite sky berhasil menduduki 10 besar aplikasi yang diunduh di Apple App Store. Selain itu juga menduduki peringkat 9 di Amerika Serikat dan posisi ke-5 di Inggris.

  1. Save the Hamster

Sekelompok mahasiswa Universitas Trunojoyo, Madura, memenangkan juara kedua kategori game pada Imagine Cup 2013 yang diselenggarakan di Rusia. Game yang mereka buat bernama Save the Hamster.

Game ini sangat cocok bagi anak-anak yang sedang belajar menghitung. Karena pada tiap levelnya ada soal-soal operasi matematika dasar seperti penjumlahan dan pengurangan. Namun, orang dewasa pun juga dapat memainkan permainan ini. Karena selain belajar matematika, anda juga belajar mencari strategi terbaik untuk mencapai tujuan.

Nah, sekarang percaya kan kalau kemampuan anak negeri juga tak kalah dengan mereka yang ada di luar negeri.#