Sembilan Khasiat Ajaib Lidah Buaya

Sejak lama tanaman lidah buaya dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional di sejumlah negara. Di era sekarang, berbagai penelitian membuktikan beragam kasiat tanaman sukulen ini.

Siapa yang tak kenal dengan tanaman Aloe Vera atau Lidah Buaya. Bagi Anda yang suka berkebun, pasti tanaman ini menjadi salah satu tanaman penghias taman Anda karena bentuknya yang unik dan gampang dirawat.

Bentuknya yang mirip lidah dan mempunyai duri-duri tajam membuat tanaman ini diberi nama Lidah Buaya. Namun, meski banyak orang yang menganggap tanaman ini hanya sebagai tanaman untuk mempercantik taman saja, ternyata tanaman ini juga menyimpan banyak khasiat yang sangat penting bagi tubuh kita.

Di antara khasiat itu adalah untuk menyembuhkan luka. Seperti yang ditulis oleh AnniesRemedy.com, tanaman ini bisa digunakan untuk mempercepat penutupan luka. Saking berkhasiatnya tanaman ini untuk menyembuhkan luka, tanaman ini telah diperas manfaatnya dengan dijadikan obat modern seperti gel, krim, dan juga lotion.

Rahasia tanaman ini ternyata ada pada bagian daunnya. Di balik daunnya yang unik dan berduri itu terdapat zat anti bakteri, anti jamur, dan juga anti virus yang dapat mencegah luka dari infeksi. Aloe vera juga mempunyai zat yang dapat menstimulasi regenerasi kolagen sehingga kulit yang mengalami luka akan lebih cepat terobati.

Lebih jauh tentang manfaat lidah buaya, ternyata tanaman ini sejak lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional di sejumlah negara. Di India, misalnya, aloe vera digunakan untuk mengatasi sembelit, penyakit kulit, cacingan, infeksi dan sebagai obat alami untuk kolik.

Sedangkan dalam pengobatan China, aloe vera kerap direkomendasikan dalam pengobatan penyakit jamur. Sementara di dunia Barat, aloe vera digunakan dalam industri kosmetik, farmasi, dan makanan. Bahkan, pembuatan ekstrak lidah buaya adalah salah satu industri botani terbesar di dunia.

Laman Meetdoctor merangkum setidaknya sembilan manfaat dari gel aloe vera atau lidah buaya, mulai dari menyembuhkan iritasi kulit hingga menurunkan gula darah. Inilah ringkasannya:

  1. Menyembuhkan ruam dan iritasi kulit

Ada banyak laporan yang telah mengeksplorasi peran pemberian lidah buaya topikal dalam kondisi kulit dan manajemen penyembuhan luka. Antara lain pengobatan psoriasis, dermatitis, mucositis oral, luka bedah, dan sebagai obat rumah untuk luka bakar. Ekstrak lidah buaya dilaporkan mampu memberikan bantuan cepat untuk mengatasi gatal dan terbakar terkait dengan dermatitis radiasi yang parah dan regenerasi kulit.

  1. Mengobati luka bakar

Gel lidah buaya memiliki efek perlindungan terhadap kerusakan radiasi pada kulit. Pada 1959, Administrasi Makanan dan Obat AS menyetujui penggunaan salep lidah buaya sebagai obat yang dijual bebas untuk menyembuhkan luka bakar pada kulit. Ketika gel lidah buaya digunakan pada luka bakar, materialnya mampu mencegah penindasan yang diinduksi oleh sinar UV, sehingga area tersebut dapat sembuh lebih cepat.

  1. Menyembuhkan luka

Aloe vera memiliki sifat antivirus dan anti-inflamasi yang mempercepat penyembuhan dan mengurangi rasa sakit yang terkait dengan luka basah -atau luka di mulut. Asam amino dan vitamin B1, vitamin B2, vitamin B6 dan vitamin C juga sangat membantu. Salah satu manfaat vitamin B6, misalnya, adalah bertindak sebagai pengobatan rasa sakit alami dan menciptakan antibodi yang digunakan untuk melindungi sistem kekebalan tubuh.

  1. Melembabkan rambut dan kulit kepala

Aloe vera adalah perawatan alami yang bagus untuk rambut kering atau kulit kepala yang gatal. Vitamin dan mineral yang tinggi dari aloe vera membuat rambut kuat dan sehat. Karena memilki sifat antibakteri dan antijamur, lidah buaya dapat membantu mengatasi ketombe. Sementara, enzim gel dapat membersihkan kulit kepala sel mati dan mendorong regenerasi jaringan kulit di sekitar folikel rambut. Aloe gel juga membantu menghentikan rasa gatal yang terkait dengan ketombe atau kulit kepala yang kering.

  1. Mengobati sembelit

Penggunaan aloe lateks sebagai laksatif sudah diteliti dengan baik. Antrakuquinon yang ada di lateks menciptakan pencahar ampuh yang meningkatkan kadar air di usus, dan menstimulasi sekresi lendir. Kandungan ini juga meningkatkan peristaltik usus, yang merupakan kontraksi yang memecah makanan dan mencampur ke dalam chyme. Setelah bercampur dengan zat asam dan enzim, makanan berubah menjadi cairan kental yang dinamai chyme. Chyme akan bergerak meninggalkan lambung menuju usus halus.

  1. Membantu sistem pencernaan

Jus lidah buaya dapat membantu pencernaan, menormalkan asam/basa dan keseimbangan pH, mengurangi pembentukan ragi, mendorong bakteri pencernaan, dan mengatur pengolahan usus.

  1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Enzim yang ada di dalam lidah buaya memecah protein yang kita makan menjadi asam amino. Yang lalu mengubah enzim menjadi bahan bakar untuk setiap sel dalam tubuh, yang memungkinkan sel berfungsi dengan baik. Kandungandi dalam lidah buaya merangsang sistem kekebalan tubuh dan membunuh infeksi.

  1. Antioksidan dan mengurangi peradangan

Aloe vera memberikan jumlah vitamin dan mineral yang luar biasa yang membantu mengurangi peradangan dan melawan kerusakan radikal bebas. Vitamin A, misalnya, memainkan peran penting dalam menjaga visi yang sehat, fungsi neurologis dan kulit yang sehat. Sebab vitamin A adalah antioksidan yang mengurangi peradangan. Vitamin C juga merupakan komponen penting yang ditemukan dalam lidah buaya; melindungi tubuh dari penyakit kardiovaskular, masalah kesehatan pralahir, penyakit mata, dan bahkan kerutan kulit.

  1. Menurunkan gula darah

Beberapa bukti yang dilakukan pada manusia dan hewan menunjukkan, lidah buaya mampu meredakan hiperglikemia kronis dan propil lipid yang terganggu. Umumnya kondisi ini terjadi pada penderita diabetes, dan merupakan faktor risiko utama untuk komplikasi kardiovaskular.

Jadi tak ada salahnya untuk mulai mengkonsumsi lidah buaya dan meninggalkan obat-obat kimia yang berbahaya. Yuk, segera percantik rumah Anda, sekaligus rasakan manfaat kesehatan dari tanaman lidah buaya.#